Lukman.co.id – Tidak bisa disebut ruang operasi bila tidak mencakup semua komponen Modular Operating Theatre, seperti pintu hermatic, HVAC, sandwich panel, lantai vinly dan banyak lagi lainnya. Semua itu amat dibutuhkan dalam sebuah tindakan operasi. Bukankah proses operasi harus menjadi suatu yang tidak hanya penting tapi juga mampu membuat nyaman? Itulah mengapa sangat penting untuk menghadirkan modular operating theatre terstandar nasional atau pun internasional.
Ada berbagai komponen dari modular operating theatre terstandar. Semua akan dibahas secara lengkap pada artikel kali ini. Jadi jangan sampai ketinggalan informasi penting ini, karena ini akan sangat berguna dan bisa menjadi referensi yang sangat bermanfaat.
Bagaimana Standar Ruang Operasi?
Terdapat aturan kementerian Kesehatan Republik Indonesia tentang standar dari sebuah ruang operasi. Hal ini diatur dalam Kementrian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2012 yang berisikan dinding dari sebuah ruang operasi haruslah yang mudah dibersihkan, tidak berjamur apalagi mudah dihinggapi bakteri (anti-bakteri). Lapisan penutup dari dinding juga harus memiliki non porosif atau tidak memiliki pori-pori.
Jika sebuah dinding mengandung pori-pori, maka bisa membuat peluang dinding menyimpan debu menjadi semakin besar. Segi warna dinding juga harus cerah, namun bukan cerah yang menyilaukan mata. Tak hanya itu saja, bahan dinding juga haruslah yang keras, tahan terhadap api, dan utuh yang artinya tidak memiliki sambungan. Biasanya bahan dinding yang biasa dijadikan alternative adalah dinding sandwich galvanis.
Mengenai cat yang digunakan oleh Kementerian Kesehatan juga menetapkan bahwa cat yang digunakan harus yang anti bakteri dan tentunya tahan terhadap bahan kimia. Bila dinding memiliki sambungan menyerupai panel yang berbahan melamin, maka sambungan yang ada diantaranya harus di-seal dengan menggunakan silicon anti bakteri. Dengan demikian, dinding akan tampak seperti tak memiliki sambungan.
Komponen Yang Ada Dalam Modular Operating Theatre Terstandar
Modular operating thetare terstandar memiliki beberapa komponen yang akan di kontrol melalui satu control panel tertentu. Apa saja komponen dari MOT ini? Berikut ini informasinya:
1. Pintu Hermetic
Pertama adalah pintu hermetic. Pintu ini merupakan sebuah pintu yang digunakan dalam ruang operasi yang bertujuan untuk memudahkan kerja-kerja medis. Kemudahan dan banyak kelebihan yang diberikan oleh pintu hermetic sudah terbukti. Bagaimana tidak, ruang operasi harus terus dijaga agar tetap steril. Dengan menggunakan pintu hermetic, akan mampu menjaga suhu udara dalam ruangan karena kedap udara.
Pintu hermetic memang dirancang khusus agar bisa kedap udara dan mampu menghalau kemungkinan udara kotor, bakteri untuk masuk ke dalam ruang operasi. Menggunakan teknologi sensor yang bisa membuka dan menutup secara otomatis akan membuat tangan yang sudah disterilkan tidak perlu lagi membuka manual seperti pintu biasa pada umumnya.
Tampilan nya yang kokoh dan elegan membuat pintu satu ini menjadi salah satu komponen MOT yang paling penting. Tersedia dalam berbagai motif yang bisa dipilih, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan rumah sakit. Hampir semua rumah sakit menggunakan pintu ini untuk menjadi bagian dari ruang operasinya. Alat sensor nya pun bermacam-macam, ada yang foot control atau pun lainnya.
3. HVAC
Komponen kedua yang ada dalam modular operating theatre terstandar adalah HVAC. Merupakan singkatan heating, ventilation, dan air air-conditioning. Ini juga menjadi komponen penting yang harus ada dalam sebuah kamar operasi dalam sebuah rumah sakit. Bisa dibayangkan jika ruang operasi tidak memiliki sirkulasi udara yang baik dan sesuai standar kesehatan, pasti akan berbahaya.
Adanya alat ini akan sangat berguna dalam menyaring udara yang masuk ke dalam ruang operasi dari sesuatu yang seharusnya masuk ke dalam ruangan. Adapun yang akan disaring oleh HVAC ini adalah seperti kuman, bakteri, dan berbagai zat lain yang kemungkinan besar akan membuat udara dalam kamar operasi menjadi terganggu dan tidak steril lagi.
Heap filter ini terbuat dari kertas yang berbahan polyester yang dibentuk dengan melipat-lipat kemudian dirangkai dalam sebuah frame. Tujuan dari penyaringan ini adalah untuk mencegah terjadinya infeksi setelah operasi yang dilakukan berlangsung akibat adanya kuman-kuman yang masuk ke dalam ruangan melalui ventilasi udara. Udara yang masuk harus disaring dari partikel yang berukuran 0,3 sampai 0,1 micron dan mempunyai efisiensi yang berbeda.
3. Sandwitch Panel
Berikutnya adalah sandwitch panel, yang merupakan material yang terbuat dari bahan 2 lapisan pelat zincalume atau biasa disebut galvanis. Galvanis ini dalam prosesnya di rekatkan pada kedua sisi lapisan insulasi. Oleh sebab itu, panel sandwich ini juga seringkali disebut dengan insulated sandwich panel. Sandwich panel ini digunakan untuk menjadi dinding atau juga digunakan untuk plafond dari ruang operasi.
Kemampuan meredam panas, hemat energi, mampu meredam suara, custom made, bersih dan berbagai kelebihan lain ditawarkan oleh sandwich panel ini. Tak hanya itu sja, perawatan nya pun terbilang mudah dan dari segi pemasangan bisa dilakukan tanpa finishing. Ada beberapa jenis insulasi yang digunakan untuk sandwich panel ini.
Pertama adalah expanded polystyrene atau bisa disebut dengan EPS yang merupakan bahan yang diguanakan dalam insulasi nya. Bahan ini sangatlah ringan dan tentunya dapat tahan terhadap oanas kedua adalah polyurethane yang memiliki kelebihan thermal konduktivitas rendah dan mampu menghemat energy. Ketiga glasswool panel dengan karakteristik tidak mengeluarkan gas beracun saat terbakar.
4. Vinyl Lantai
Vinyl lantai merupakan salah satu komponen yang juga adalah dalam sebuah modular operating theatre terstandar. Tak hanya anti bakteri saja, lantai vinly ini memiliki dua type yakni homogeneous dan juga heterogeneous. Masing-masing tipe ini memiliki kekurangan dan kelebihannya tersendiri saat digunakan.
Tipe homogeneous memiliki lapisan utuh yang anti bakteri di seluruh partikel nya. Meskipun terkelupas, anti bakteri akan tetap ada sehingga lebih banyak digunakan untuk ruangan yang tingkat steril nya sangatlah tinggi. Sedangkan untuk tipe vinyl heterogenous hanya memiliki lapisan anti bakteri pada bagian atas, sedangkan lapisan bawahnya hanya dilapisi PVC atau pun karet saja.
Berbeda dengan pemasangan lantai vinyl pada umumnya, rumah sakit saat di pasangi lantai vinyl ini membutuhkan perisiapan lebih banyak. Seperti dinding ruang operasi harus dinaikkan ke dinding dengan bentuk melengkung. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya kotoran yang mungkin akan tertinggal.
5. Instrument Cabinet
Insrtumen cabinet atau lemari cabinet juga sangat diperlukan dalam sebuah modular operating theatre terstandar dalam sebuah ruang operasi. Terbuat dari bahan stainless steel yang berkualitas dan hadir dalam berbagai design yang modern. Tersedia dalam beberapa ukuran yang tentunya bisa disesuaikan dengan kebutuhan pemesan.
Stainless steel yang biasanya digunakan untuk membuat instrument cabinet ini adalah stainless steel 201 atau SUS 304 yang memiliki ketebalan 1 mm hingga 1,2 mm dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan rumah sakit, jadi sangat fleskibel.
Solusi MOT Terstandar
Mencari modular operating theatre terstandar yang berkualitas? Kami adalah solusi tepat. Dengan pelayanan dan penawaran terbaik yang akan kami berikan kepada Anda. Untuk info lebih jelasnya, bisa langsung menghubungi kontak customer service yang tertera. Tunggu apalagi? Segerakan pesan dan dapatkan penawaran harga terbaik dari kami.
PEMESANAN
Silahkan hubungi kami untuk pemesanan dan juga konsultasi mengenai Modular Operating Theatre Ruang Operasi Berkualitas Dengan Material Terbaik melalui nomor di bawah ini :
LUKMAN NH
HP/WA 081 288 025 058
E-MAIL Lukman@lukman.co.id
Atau Klik Banner Dibawah
Baca Juga :